Pemeriksaan intelegensi biasanya digunakan untuk mendeteksi
anak yang rendah kecerdasannya untuk ditentukan pendidikan khusus yang sesuai
dengannya, awalnya test IQ didesain untuk membandingkan kecerdasannya
dibandingkan umurnya, bila kecerdasannya melebihi umurnya maka anak ini disebut
smarter (lebih cerdas) dari pada yang normal, dan akan diberi skor yang tinggi,
anak yang kepandaian nya dibawah umurnya maka dia akan mendapat nilai skor yang
rendah IQ.
Semua orang didunia ini ingin berhasil dalam kehidupannya,
walaupun demikian tidak cukup hanya cerdas maupun punya IQ superior, karena
pengaruhnya hanya 48 % & selanjutnya lingkunganlah yang mempengaruhi masa
depan seorang anak. Tapi olah kecerdasan juga tidak bisa dianggap kecil, otak
harus di selalu di beri nutrisi yang baik, diberi stimulasi yang baik. agar
bisa berkembang optimal.
Ketika lahir seorang bayi telah mempunyai 100 miliar sel
otak yang aktif dan 900 miliar sel otak pendukung, setiap neuron mempunyai
cabang hinggá 10.000 cabang dendrit yang dapat membangun sejumlah satu
kuadrilion (angka 1 diikuti dengan 15 angka nol) koneksi.
komunikasi.perkembangan otak pada minggu-minggu pertama lahir diproduksi
250.000 neuroblast (sel saraf yang Belum matang), kecerdasan mulai berkembang
dengan terjadinya koneksi antar sel otak, tempat sel saraf bertemu disebut
synapse, makin banyak percabangan yang muncul, makin berkembanglah kecerdasan
anak tersebut, dan kecerdasan ini harus dilatih dan di stimulasi, tampa
stimulasi yang baik , potensi ini akan tersia-siakan.
Tidak ada istilah anak yang bodoh sebenarnya, yang benar ádalah anak
yang Belum memahami suatu konsep, karena belum
mendapatkan bimbingan belajar yang optimal . setiap anak
punya keunikan sendiri, kadang orang tua hanya menganggap bila anak tidak bisa matemátika itu bodoh, padahal mungkin dia cerdas di
pelajaran yang lain. orang tua menganggap anak yang masuk ke jurusan eksak akan lebih pandai
berlogika, dan dengan demikian akan lebih berhasil
hidupnya, padahal hal demikian diluar negeri sudah tidak
dianggap. Apakah kemudian anak yang masuk jurusan eksak akan lebih berhasil dengan anak yang masuk jurusan bukan eksak. Ya tidak juga.
Karena hidup bukan sekedar berlogika saja.
Menurut Adi wiguna dalam
bukunya apakah IQ anak dapat ditingkatkan, jawabnya ya,
karena berdasarkan penelitian IQ itu dapat naik dan Turun, ada metode seperti mendengarkan musik Mozart “ Sonata for Two Pianos in D: dengan
hanya mendengarkan dalam 15 menit, maka IQ dapat
meningkat sebesar 8 sampai 9 poin.bagaimana sebuah musik klasik bisa meningkatkan
kecerdasan , karena getaran atau frekwensi tertentu yang
diterima telinga akan mengaktifkan sel otak, frekwensi yang dapat menrecharge sel otak ini adalah frekwensi 8000 Hz atau 8 KHz,
dari penelitian ini bahwa lagu-lagu Mozart Sangat kaya
akan frekwensi 8 KHz. Itulah sebabnya kita akan segar
setelah mendengarkan musik Mozart. Lagu-lagu seperti heavy metal , akan menguras energi otak sehingga membuat tubuh lelah.(Wiguna, Adi, 2007:
21)
Ned Herrman melakukan
penelitian puluhan tahun terhadap 1000 orang , ia memformulasikan
instrumen yntuk menentukan kecenderungan otak seseorang, akhirnya ia membuat pembagian 4 kuadran otak , ia juga membagi 2 komponen utama
, korteks otak yang menata fungís-fungsi kognitif, serta
limbik sistem yang menata fungís emosi
FUNGSI
OTAK KANAN DAN KIRI
Walaupun keliatannya simetris secara struktur, tapi keduanya
mempunyai fugsi yang berbeda, bila Otak kiri bertanggung jawab terhadap proses
berfikir logis, berdasar realitas, mampu melakukan penafsiran secara abstrak,
dan simbolis, cara berfikirnya sesuai untuk tugas tugas verbal, menulis,
membaca, menempatkan detail, fakta. Sedangkan cara berfkir otak kanan lebih
bersifat acak, tidak teratus,intuitif, holistik, bersifat non verbal, kearah
perasaan dan emosi, kesadaran yang berkenaan dengan perasaan (merasakan
kehadiran suatu benda atau orang), pengenalan bentuk, pola, musik, kepekaan
warna, kreativitas, visualisasi. (Bobbi De Potter,1999, 37 – 38)
Kedua
belahan otak penting artinya , orang yang memanfaatkan kedua belah otak ini cenderung seimbang dalam setiap aspek kehidupannya, Belajar dapat
dengan mudah bagi mereka karena mereka mempunyai pilihan
untuk menggunakan bagian otak yang diperlukan dalam
setiap pekerjaan yang mereka hadapi. Emosi yang positif akan mendorong kearah kekuatan otak kearah yang lebih berhasil (Bobbi De
Potter, 1999, 38)
TEST
IQ
Test Intelegensi adalah salah satu test psikologik yang
sampai Sekarang masih dianggap valid . Test ini adalah suatu cara numerik untuk
menyatakan taraf intelegensi dengan rumus:
H.
I = Umur Mental
X
100
H.I
= hasil bagi intelegensin/IQ
Umur
kalender
Umur mental didapat pada test intelegensi, umur kalender
diambil paling tinggi 15 biarpun sebenarnya lebih, karena dengan test
intelegensi yang ada Sekarang sukar untuk mengukur perbedaan intelegensi diatas
umur 15 tahun (Maramis,1980: 172).
Retardasi mental hádala keadaan dengan intelegensia yang
kurang (subnormal) Sejak masa perkembangan (Sejak lahir atau Sejak masa anak) .
Biasanya terdapat perkembangan mental yang kurang secara keseluruhan (seperti
juga pada demencia), tetapi gejala utama (yang menonjol) ialah intelegensi yang
terbelakang , Retardasi mental disebut juga Oligofrenia (oligo = kurang atau
sedikit dan fren = jiwa) atau tuna mental.(Maramis,1980. 386)
MACAM-MACAM
KECERDASAN
1.Kecerdasan
Verbal merupakan salah satu bagian dari multi kecerdasan yang disebutkan oleh
Gardner, orang yang memiliki kecerdasan verbal yang tinggi tidak saja mampu
mengolah kata-kata dengan efektif tapi juga mampu menginterprestasikan sesuatu
yang tersurat dengan baik.
2.Kecerdasan
Intrapersonal, memahami diri sendiri , mengenali kelebihan dan kekurangan yang
ada pada diri sendiri, dia tidak akan mau melakukan sesuatu diluar batas
kemapuannya. Kesuksesan juga ditentukan oleh bagaimana kita mengenal diri
sendiri;
3.Kecerdasan
Interpersonal, merupakan suatu kemampuan untuk membina
hubungan
dengan orang lain, kesuksesan berawal dari langkah tersebut.
4.Kecerdasan
naturalis, kecerdasan ini memberikan kemampuan kita mengenali segala macam
benda yang mati dan hidup. Guna mencapai tujuan dan kesuksesan kita. Contohnya
yang sederhana , film Mc Giver , seorang yang dapat menggunakan alat sekitar
yang sederhana untuk memcari jalan menyelamatkan diri.
5.Kecerdasan
Spasial , kemampuan menentukan arah dan posisi merupakan bakat yang diusung
oleh orang-orang dengan kecerdasan spasial yang baik. Bila tidak di latih, kita
siap-siap nyasar saat membawa kendaraan dan tidak dapat mengambil keputusan
berdasarkan logika.
6.Kecerdasan
Ekstensial, bahwa kecerdasan ini bahwa ia memberikan kita
kemampuan untuk selalu menghargai apa yang ada dan apa yang
menimpa kita agar dapat kita olah menjadi sesuatu yang
bermanfaat.
7.Kecerdasan logis Matematis, kecerdasan ini
paling sering diukur dalam tes IQ, bila kecerdasan ini
tinggi, dia akan sanggup menggunakan akal dan logika dalam memecahkan masalah. Walaupun demikian kita tidak boleh memberi
kesimpulan seseorang bodoh hanya karena faktor IQ saja.
8.kecerdasan Kinestetik, kecerdasan ini terdiri
dari olah tubuh, olah raga, bila kita ingin sehar maka
dengan olah raga dan pola hidup yang seimbang maka kita dapat lebih sehat
0 komentar:
Posting Komentar